Minggu, 10 September 2017

Cerpen


 Guru itu,  bernama Dedik Ekadiana

        Waktu menunjukkan pukul 05.30 WIB, Pak Dedik bersiap-siap menuju ke sekolah menggunakan sepeda motor yang telah ia beli sejak lama.
Jarak yang jauh dari rumah menuju ke sekolah dan alasan biaya membuatnya memilih untuk mengendarai sepeda motor.
        Cukup lama waktu yang dibutuhkan Pak Dedik untuk sampai di SMP Negeri 88 Jakarta, tempat ia mengajar. Ia tergolong beruntung, karena dapat mengajar di SSN (Sekolah Standar Nasional) yaitu SMPN 88 Jakarta.
        Hari pertama mengajar, tak ada perasaan grogi pada dirinya. Maklum, pengalamannya saat magang menumbuhkan rasa percaya dirinya ketika mengajar. Sosok guru muda yang humoris dengan wajah tampan menjadikan nilai tambah bagi dirinya.
        Menurut saya, Pak Dedik adalah guru yang dapat memberi contoh kepada seluruh siswa-siswi di SMPN 88 Jakarta. Karena ia dapat mengajarkan sikap kedisiplinan kepada seluruh siswa di SMPN 88 Jakarta.
Kendati demikian, keteladanan yang ditunjukkan olehnyasangat sepadan dengan bidang pendidikan yang diembannya bagi para siswa, PPKn.
Jadi, tak berlebihan kiranya kalau kami memberi predikat kepada Pak Dedik sebagai sosok guru yang dapat memberikan contoh kedisiplinan kepada para siswa-siswi SMPN 88 Jakarta.

Karya  :  M. Abdul Latief  dan  Rafil Fahreza
            Siswa kelas  IX H,   SMPN 88  Jakarta

PUISI : NUANSA RAMADHAN 2020

NUANSA   RAMADHAN   2020 Karya : Dedik Ekadiana Langit berpayungkan lazuardi Awan bercengkrama dan menderu Alam bertakhta tuk ...