Minggu, 03 Desember 2017

PUISI


KEMULIAAN  SANG  IBU


Terdiam sejenak dalam renungan
Kala baying wajahmu datang menyapa
Waktu pun berputar ke belakang
Membuka memori kenangan kecilku
      Tetesan keringat dan air mata
      Berjuang melawan maut
      Demi kehadiran sang buah hati
      Mendengar tangisan pertamaku
      Jadilah kebahagiaan tak ternilai bagimu
Image : Google
Saat ku mulai belajar berjalan
Kau dengan setia menjagaku
Ku mulai belajar bicara
Engkau dengan sabar mengenalkan aku pada kata-kata
      Hingga ku dewasa, kasih saying itu tetap sama
      Tak pernah pudar dan terkikis oleh waktu
Bekerja tanpa mengenal kata lelah
Tudur tanpa mengenal kata lelap
Terjaga dalam gelapnya langit subuh
Demi mencari sesuap nasi untukku
      Tapi, balasan apa yang bisa kuberi
      Hanya goresan luka dan air mata
      Meskipun begitu, kasih saying itu tak terkikis sedikit pun
Slalu kau sebut namaku di setiap doamu
Air mata ini jatuh berlinang dengan derasnya
Mengingat betapa mulianya, engkau wahai Ibu
      Pepatah berkata
      “Surga di bawah telapak kaki Ibu”
      Izinkanlah daku mencium surge itu
      Ibu  …………



Karya  :  Al-Fatiah Alifah Kof-Sof
          Hafidzahnur Choirunnisa
          Siswi kelas IX H,  SMPN 88  Jakarta

PUISI : NUANSA RAMADHAN 2020

NUANSA   RAMADHAN   2020 Karya : Dedik Ekadiana Langit berpayungkan lazuardi Awan bercengkrama dan menderu Alam bertakhta tuk ...