HARI KARTINI DAN HARI BUMI

MERIAHKAN HARI KARTINI DAN HARI BUMI

SMPN  88  JAKARTA

Anggrek Garuda 88,  Jakarta

“Habis Gelap Terbitlah Terang”. Tentu kita semua tahu. Judul buku yang ditulis RA Kartini, sosok emansipasi yang memiliki jiwa mulia untuk memajukan harkat dan martabar perempuan Indonesia, yang pada saat itu dianggap lebih rendah dibandingkan kaum laki-laki. Dengan kegigihannya, perempuan Indonesia saat ini mampu berdiri sejajar dengan laki-laki.

Selain hari Kartini yang dirayakan setiap tanggal 21 April, SMPN 88 juga merayakan hari Bumi yang selalu dirayakan tanggal 22 April. Dalam rangka memperingati kedua hari tersebut, OSIS SMPN 88 menggelar beberapa kegiatan, Selasa (30/4).

Lomba yang mengedepankan tema “Semangat juang anak-anak agar lebih kreatif di masa akan datang”, yang mendasari OSIS untuk meramaikan dan mempertunjukkan beberapa bakat yang dimiliki siswa-siswi SMPN 88,” ungkap Panca Hardjana,M.Si.,  Waka. Kurikulum.

Ada 2 lomba yang diikuti siswa-siswi kelas VII dan VIII, di antaranya lomba fashion show berpakaian adat nusantara dan lomba poster.

Dalam lomba fashion show,  masing-masing kelas mengirimkan perwakilan satu peserta berpasangan dan lomba poster setiap kelas mengirimkan dua orang peserta.

Ketua Panitia, Dra. Hj. Evi mengatakan, “Dalam kesempatan ini terlihat antusias anak-anak, terbukti dari kecerian dan kegembiraan wajah-wajah mereka dalam menyambut hari Kartini, demikian pula dewan guru dan orang tua yang telah meluangkan waktunya menyiapkan pakaian adat siswa-siswinya dan atau putra-putrinya, mulai dari adat Jawa, Betawi, Bugis, Padang dan sebagainya di sini menunjukkan begitu beragamnya budaya di tanah air kita,” tuturnya.

“Kami memberikan edukasi pada siswa, walau berbeda-beda tetapi kita tetap satu jua,” tambahnya.

Selanjutnya, terkait dalam memperingati hari bumi, puluhan siswa mengikuti lomba poster. Pada lomba ini, siswa dapat menyalurkan bakatnya. Namun, penilaian lomba tidak hanya pada bagus atau tidaknya gambar, melainkan juga pada pesan yang disampaikan melalui poster tersebut.

By : Dedik

GELAR TRADISI “MUNGGAHAN”

GELAR TRADISI “MUNGGAHAN”

JELANG BULAN SUCI RAMADHAN 1440 H

Anggrek Garuda 88,  Jakarta

Bulan Ramadhan tinggal menghitung hari, sebagian umat Islam bersama-sama mengadakan “Munggahan” walau hanya sebagian dari adat atau budaya, tapi momentum ini selalu disambut dengan antusias.

Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1440 H, Kepala SMPN 88, H. Sayitno, MM. mengadakan acara makan siang bersama dengan dewan guru, staf TU, dan karyawan atau dalam istilah Sunda “Munggahan” di ruang serbaguna, Jumat (26/4).

Dalam sambutannya, H. Sayitno, MM menyampaikan, “Kegiatan ini bertujuan mempererat tali silahturohmi, intropeksi diri dari segala kesalahan yang pernah dilakukan sebelumnya saat memasuki bulan Ramadhan. Segala kesalahan terutama kepada sahabat, teman, dan keluarga dapat diampuni. Pada akhirnya, seseorang memasuki bulan Ramadhan dalam keadaan bersih hati dan bersih diri,” ungkapnya.

“Kita sucikan hati kita, luruskan niat segala amal perbuatan kita untuk pengabdian kepada-Nya. Dan semoga bisa meningkatkan prestasi kerja yang hakekatnya meningkatkan prestasi ibadah kita,” tambahnya.

Selain sambutan, pada acara tersebut diisi dengan kirim doa pada leluhur yang disampaikan Ust. Tommy, S.Pdi  kemudian ditutup dengan berjabat tangan untuk saling memaafkan.

By : Dedik

ISRA MIRAJ DI SMPN 88 JAKARTA

ISRA MIRAJ  DI SMPN 88 JAKARTA

Anggrek Garuda 88,  Jakarta

Keluarga besar Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 88 Jakarta menggelar peringatan Israj Miraj Nabi Muhammad SAW 1440 H, dengan mengusung tema “ Menjunjung tinggi nilai-nilai moralitas agar tercipta generasi yang mulia”, bertempat di Aula Sekolah. Senin (15/4).

Segenap  civitas akademika dan stakeholder SMPN 88 memperingati perjalanan satu malam Nabi Muhammad SAW. Peringatan hari besar keagamaan ini merupakan salah satu cara pembelajaran karakter di sekolah.

Dalam peringatan Israj Miraj tahun ini, tausiyah disampaikan Ust. Ismaidais. Dalam ceramahnya memotivasi para siswa untuk senantiasa meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT serta semakin mengasah kecintaannya kepada Rasulullah  Nabi Muhammad SAW.

“Sebagai generasi penerus bangsa, tugas para siswa adalah belajar untuk mewujudkan cita-cita yang didambakan. Tapi ibadah tetap yang utama dengan bertaqwa kepada Allah  SWT seraya menerapkan perilaku suri tauladan Nabi Muhammad SAW,” ujarnya dihadapan para siswa.

Penyampaian tausiyah yang interaktif dan diselingi dengan candaan membuat materi yang disampaikan mendapat perhatian dan terserap dengan baik oleh siswa. Bahkan tak jarang siswa merespon dengan gelak tawa pada setiap materi disampaikan.

Sementara itu Ketua panitia Sri Sutarti, S.Ag menuturkan peringatan Israj Miraj bertujuan meningkatkan pemahaman, penghayatan, dan pengamalan nilai-nilai keagamaan untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari di kalangan siswa.

“Hikmah peringatan ini,  kami bermaksud agar para siswa lebih giat lagi dalam belajar supaya menjadi insan-insan yang berkualitas dan berdaya saing,” harapnya.

By : Dedik

TRY OUT SISWA SD

                 SISWA SD, IKUTI TRY OUT PRIMAGAMA DI SMPN 88                          

Anggrek  Garuda 88,  Jakarta

Bertempat di SMP Negeri 88 Jakarta bekerjasama dengan Lembaga Bimbingan Belajar Primagama KS Tubun mengadakan Try Out Mandiri untuk siswa kelas VI SD dari berbagai sekolah di dua kecamatan, yakni  Palmerah dan Kota Bambu Selatan, pada Sabtu (13/4).

Kegiatan yang dilaksanakan dari pukul 7.30 s.d. 09.30 WIB ini bertujuan untuk mengetahui kesiapan siswa kelas VI SD dalam rangka menghadapi Ujian Nasional (UN) yang akan dilaksanakan pada 22 - 25 April 2019.

Meskipun dilaksanakan pada hari libur, antusias peserta Try Out sangat tinggi tercatat sekitar 146 SD negeri dan swasta mengikuti kegiatan tersebut. Adapun sekolah yang mengirimkan peserta didiknya, antara lain : SDN Slipi 07, SDN Kemanggisan 01 - 03 - 05 - 06 - 10, SDN Palmerah 09 - 19 - 22 - 23, SDN Kota Bambu 07, dan MI Al-Ikhlas.

Waka. Kurikulum SMP Negeri 88, Panca Hardjana, M.Si mengatakan, “Alhamdulillah,  saya bangga dengan antusias dan semangat siswa-siswi peserta Try Out ini,” ungkapnya.

Menurutnya, tujuan dilaksanakan Try Out ini tentu untuk melatih para siswa kelas VI SD dalam menghadapi Ujian Nasional 2019 mendatang. Tak hanya itu, SMPN 88 juga akan memberikan reward bagi ke-6 siswa peraih nilai tertinggi, berupa piala dan sertifikat,” tambahnya.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan Try Out ini, selain untuk melatih pola pikir siswa, meningkat kepercayaan diri, mengasah ketrampilan, menguji kemampuan dasar, juga meningkatkan penguasaan siswa terhadap materi yang di UN kan nantinya,”  ungkap Dra. Ajriah, Waka Kesiswaan SMPN 88 Jakarta.

Sebanyak 75 soal dari tiga mata pelajaran, meliputi IPA, Bahasa Indonesia, dan Matematika diberikan untuk dikerjakan dalam waktu 2 jam. Cukup singkat, karena bila mengikuti jumlah soal dan waktu seperti Try Out, biasanya akan memakan banyak waktu.

“Bisa sampai sore kalau mengerjakan ujian 75 soal untuk satu mata pelajaran. Apalagi ada 3 mata pelajaran,” ungkap Zahro.

Pengurus OSIS pun ikut berpartisipasi dan terlibat secara aktif dalam pelaksanaan kegiatan ini. “Saya senang bisa melihat adik-adik bersemangat dalam mengerjakan soal.  Kegiatan Try Out SD ini sangat positif dan dapat melatih kemampuan siswa  dalam mengerjakan Ujian Nasional mendatang,” tutur Zahro, Waka OSIS SMPN 88.

By : Dedik

USBN 2019

PELAKSANAAN USBN

Anggrek Garuda 88,  Jakarta

Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) merupakan salah satu ujian yang harus dilalui oleh seluruh siswa kelas IX. Dalam USBN tersebut, seluruh mata pelajaran menjadi bahan untuk diujikan.

Senin (08/4) pelaksanaan USBN di SMP Negeri 88 Jakarta yang diikuti 288 siswa, terdiri dari 150 putra dan 138 putri dengan kondisi peserta tampak serius, tekun, dan teliti.

Pelaksanaan USBN di hari ketiga dengan 2 mata pelajaran Bahasa Inggris dan PJOK dari sisi materi tidak terdapat kendala. Diharapkan, USBN yang dimulai sejak Senin, 08 hingga Jumat 12 April 2019 dapat berjalan lancar tanpa ada halangan apa pun.

“Pelaksanaan USBN sejak hari pertama hingga hari ketiga, Alhamdulillah tidak ada kendala apa pun baik dari soal maupun dari sisi kesiapan siswa,” ungkap H. Sayitno, MM. Kepala SMPN 88 Jakarta di ruang kerjanya.

“Harapannya, pelaksanaan USBN kali ini berjalan dengan lancar, hasil yang dicapai siswa pun baik, dan mereka bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi sesuai harapan siswa itu sendiri,” tambahnya.

By : Dedik

MODERNISASI TRADISI

MEMODERNISASI  TRADISI

Anggrek Garuda 88,  Jakarta

Makan memang sudah menjadi bagian dari gaya hidup masa kini. Tak heran, Indonesia memiliki banyak tradisi unik yang menarik perhatian dunia, seperti penyajian makanan, makan bareng beralaskan daun pisang yang kini mulai digemari, hingga cara makan santun yang sudah menjadi kebiasaan masyarakat di seluruh penjuru negeri ini.

Di atas daun pisang yang ditata memanjang ini, didapati porsi makanan kecil dengan ragam dan rupa menu seadanya, seperti tempe orek, tumis oncom, ayam goreng  turut menghiasi nasi tumpeng kuning, yang siap untuk disantap.

Makanan ini sengaja disiapkan di depan para guru, staf TU, dan karyawan SMPN 88 untuk dinikmati bersama-sama.

Kepala SMPN 88, H. Sayitno, MM mengatakan, “Acara bertajuk ‘kembul’ atau makan bareng ini sengaja digelar untuk menanamkan kebersamaan dan menjaga ukhuwah persaudaraan di antara sesama,” ucapnya.

“Kegiatan ini ingin mengaktualisasikan cita-cita sekolah, yakni penuh religius kehidupannya, semangat bergotong royong untuk mencapai kemandirian bangsa. Semoga Allah SWT meridhoi. Amiin,” tambahnya.

By  :  Dedik

Kunci Jawaban : SUMPAH PEMUDA

KUNCI  JAWABAN  :  SUMPAH  PEMUDA

1. A 26. D
2. D 27. C
3. D 28. D
4. B 29. C
5. B 30. D
6. C 31. A
7. C 32. A
8. C 33. C
9. D 34. B
10. D 35. C
11. C 36. D
12. A 37. B
13. B 38. B
14. A 39. C
15. D 40. B
16. A 41. A
17. B 42. D
18. B 43. B
19. B 44. B
20. C 45. B
21. B 46. B
22. C 47. A
23. B 48. D
24. B 49. A
25. D 50. C

Latihan Soal : Makna SUMPAH PEMUDA

LATIHAN SOAL  PKn  :  MAKNA SUMPAH PEMUDA
Kelas  VIII/ Semester Genap

1. Negara Indoesia merupakan negara kepulauan yang tersususn dari ribuan pulau yang disatukan oleh lautan. Pulau yang terbesar di wilayah Indonesia  adalah  …
A. Pulau Irian (Papua)
B. Pulau Sulawesi
C. Pulau Kalimantan
D. Pulau Sumatra

2. Wilayah yang teluas dari seluruh wilayah negara Indonesia  adalah  …
A. Daerah pegunungan dan pebukitan
B. Perairan, yaitu lautan, danau, dan sungai
C. Daratan (dataran tinggi dan dataran rendah)
D. Perkebunan dan pertanian (daerah agraris)

3. Perbedaan-perbedaan yang muncul di dalam kehidupan masyarakat Indonesia harus dapat dipersatukan dengan semangat …
A. Chauvinism
B. Sukuisme
C. Fanatisme
D. Nasionalisme

4. Perbedaan-perbedaan yang ada di masyarakat Indonesia bukanlah penghalang untuk hidup rukun dan bekerja sama, melainkan sebagai alasan untuk mempersatukannya. Semboyan yang digunakan untuk mempersatukan perbedaan adalah …
A. Bi-aneka tunggal ika
B. Tan han dharma mangrwa
C. Bhinna-ika tunggal ika
D. Rawe-rawe lantas malang-malang tuntas

5. Upaya mempersatukan mempersatukan bangsa Indonesia dimulai dari mempersatukan organisasi pemuda melalui. Kongres Pemuda yang 1 pada tahun …
A. 1925
B. 1926
C. 1927
D. 1928

6. Sebelum Sumpah pemuda, diawali  terlebih dahulu dengan kongres pemuda 1 lalu kongres pemuda 2. Kongres pemuda 2 berlangsung …
A. Satu kali rapat kilat
B. Dua kali rapat
C. Tiga kali rapat
D. Tiga hari

7. Yang berperan sebagai ketua panitia kongres pemuda 1928 adalah …
A. Soegondo Djojopoespito
B. RM Djoko Marsaid
C. Mohammad Yamin
D. Amir syarifuddin

8. Konesep sumpah pemuda  dibuat oleh …
A. Soegondo
B. Mr. soenarjo
C. M. Yamin
D. Sarmidi mangoensarkoro

9. Setelah Kongres pemuda 1, diadakan pertemuan kembali tanggal 20 Febuary 1927, tanggal 3 mei 1928, dan tanggal 12 agustus 1928. Pada pertemuan terakhir ini barulah di putuskan untuk mengadakan kongres pemuda 2. Gagasan penyelenggaraan Kongres pemuda  2  berasal dari …
A. Jong Java
B. Pemuda Indonesia
C. Jong sumtranen
D. PPPI

10. Kongres pemuda  2  dilaksanakan di tiga gedung yang berbeda. Pada saat pembukan Kongres dilakukan di gedung …
A. Stovia
B. Oost-Java Bioscoop
C. Indonesische Clubgebouw
D. Katholieke Jongenlingen Bond

11. Untuk soal omor 11 dan 12, perhatikan syair lagu berikut !

Pencipta lagu di atas  adalah  …
A. AT. Mahmud
B. H. Mutahar
C. L. Manik
D. C. Simandjuntak

12. Makna Satu Nusa pada syair lagu di atas  adalah  …
A. Wilayah aau pulau-pulau bekas Hindia Belanda yang akan disatukan sebagai  wilayah Indonesia merdeka oleh bangsa Indonesia
B. Suku-suku bangsa yang di wilayah pulau-pulau dari Sabang sampai Merauke sebagai awal dari rasa nasionalisme bangsa Indonesia
C. Suku-suku bangsa di setiap pulau wilayah kekuasaan Hindia Belanda terlebih dulu menanggalkan identitas kedaerahannya demi kepentingan Indonesia Merdeka
D. Wilayah atau pulau-pulau yang diserahkan Hindia Belanda kepada bangsa Indonesia untuk dijaga dan dibela bersama

13. Menurut Moh. Yamin ada 5 hal yang diyakini bisa memperkuat persatuan Indonesia, yaitu  …
A. Sejarah, bahasa, hukum adat, nasionalisme, dan kepanduan
B. Sejarah, bahasa, hukum adat, pendidikan, dan kemauan
C. Kemauan, sejarah, bahasa, hukum, dan pendidikan
D. Kemauan, kepanduan, kependidikan, kebahasaan, dan sejarah

14. Peristiwa Sumpah Pemuda menunjukkan  …
A. Pada masa penjajahan lalu para pemuda Indonesia mampu meyakini dan telah berupaya untuk memiliki jiwa kebersamaan, persatuan, dan kesatuan yang kuat di antara mereka
B. Untuk menghadapi penjajah Belanda harus menggunakan peralatan perang modern, tidak cukup dengan pendidikan dan organisasi yang radikal
C. Para pemuda menunjukkan semangat kedaerahan yang tinggi sehingga perlu diarahkan oleh panitia untuk dapat mengusir penjajah dari tanah air
D. Konggres mengikat erat semangat dan sifat-sifat kedaerahan para pemuda sehingga terpaksa mereka berikrar

15. Pada masa kolonial, Pemerintah Belanda membagi masyarakat di Nusantara menjadi 3 kelompok atau kelas,  yaitu  …
A. Kelas paling atas adalah orang Belanda dan Eropa. Kelas dua waga Timur Asing, dan kelas tiga adalah pribumi
B. Kelas paling atas adalah warga kulit putih (Belanda,Eropa,Amerika), kelas dua warga Asia Timur (Jepang, Tiongkok, Arab) dan kelas tiga adalah pribumi dan peranakan keturunan
C. Kelas paling atas adalah Belanda dan Eropa, kelas dua adalah priyayi, dan kelas tiga adalah pribumi biasa dan Tiongkok
D. Kelas paling atas adalah warga kulit putih (Eropa, Amerika, Jepang), kelas dua warga Timur Asing (Arab, India, China), dan kelas tiga adalah pribumi Indonesia

16. Setelah Konggres Pemuda II, para pemuda keturunan Arab di Nusantara melakukan konggres di  …
A. Semarang,  4  s.d.  5  Oktober  1934
B. Yogyakarta,  24  s.d.  Desember  1928
C. Surakarta,  31  Desember  1936
D. Jakarta,  31  Oktober  1928

17. Pada rapat kedua, Konggres Pemuda II membahas masalah  …
A. Pelatihan kemandirian bangsa
B. Pendidikan kebangsaan dan demokrasi
C. Pembentukan Ikrar Sumpah Pemuda
D. Mempersiapkan konggres-konggres pemuda berikutnya

18. Istilah Indonesia menjadi nama resmi di seluruh tanah air, bangsa, dan negara Indonesia dikenal melalui peristiwa  …
A. Kebangkitan Nasional
B. Proklamasi Kemerdekaan
C. Sidang BPUPKI
D. Sumpah Pemuda

19. Memupuk rasa kebersamaan tanpa memandang latar belakang suku, agama, bahasa, dan adat istiadat sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, sila ke  …
A. Kedua
B. Ketiga
C. Keempat
D. Kelima

20. Peristiwa Sumpah Pemuda tahun 1928 menunjukkan bahwa  …
A. Perjuangan mencapai Indonesia Merdeka dirintis oleh kaum terpelajar
B. Bangsa Indonesia biasa terjajah sehingga untuk merdeka harus dibicarakan terlebih dahulu
C. Persatuan dan kesatuan para pemuda bangsa merupakan kekuatan utama untuk merdeka
D. Bangsa Indonesia berasal dari keturunan bangsa yang setia sehingga Sumpah Pemuda menjadi sumpah setia mereka atas perjuangan organisasinya

21. Seharusnya dengan mengenang sejarah Sumpah pemuda, kita bisa meneladani dan meniru sikap dan perilaku mereka, yaitu  …
A. Tidak ada organisasi yang rangkap jabatan dalam kepanitiaan Konggres Pemuda
B. Semangat perjuangan para pemuda yang mampu menggelorakan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia untuk merebut kemerdekaan
C. Mereka saling mempererat solidaritas organisasi kedaerahannya, bukan menggoyahkannya
D. Tekad untuk mencapai kemerdekaan demi mengangkat harkat dan martabat hidup bangsa

22. Sumpah Pemuda telah menjadi jiwa dan semangat yang terus terpatri dalam hati sanubari, sehingga dapat diraih cita-citanya  adalah  ..
A. Ikrar Sumpah Pemuda
B. Berjuang bersama, bersatu
C. Proklamasi kemederkaan Indonesia
D. Bersatu kita teguh bercerai kita runtuh

23. Dengan semangat Sumpah Pemuda, kita harus mencintai tanah air dengan  …
A. Mengembangkan kebudayaan daerah
B. Memegang teguh Bhinneka Tunggal Ika
C. Memelihara lingkungan bebas narkoba
D. Hidup bersama dengan berbagai suku bangsa

24. Makna dari kalimat kedua dalam Sumpah Pemuda  adalah  …
A. Bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu
B. Bersatunya suku bangsa Indonesia
C. Memegang teguh prinsip bersatu ‘tanah air Indonesia’
D. Pemuda pemudi Indonesia berikrar bersama

25. Pengaruh Sumpah Pemuda bagi perjuangan bangsa Indonesia  adalah  …
A. Mempercepat proses kemerdekaan
B. Belanda bersikap lunak kepada pejuang Indonesia
C. Meningkatkan kesadaran nasional
D. Memperkuat semangat dan tekad para pemuda untuk bersatu

26. Ikrar Sumpah Pemuda adalah hasil keputusan dalam  …
A. Rapat pemuda Indonesia
B. Konggres Sumpah Pemuda
C. Konggres pemuda I
D. Konggres pemuda II

27. Makna kalimat pertama dalam Sumpah Pemuda  adalah   …
A. Mengakui bangsa Indonesia
B. Mengakui bahasa Indonesia
C. Mengakui tanah air Indonesia
D. Mengakui pemuda Indonesia

28. Perhatikan pernyataan berkut !
1) Moh. Yamin
2) Mr. soenario
3) Amir Syarifudin
4) Ir. Soekarno
5) Sugondo Djojopuspito

Nama tokoh yang terlibat dalam penyusunan teks Sumpah Pemuda, pada Konggres Pemuda II  …
A. 1  ,  2  ,   dan   3
B. 2 ,   4  ,   dan   1
C. 3  ,  5  ,   dan   1
D. 1  ,  2  ,   dan   5

29. Sumpah Pemuda menegaskan bahwa bahasa pesatuan adalah bahasa Indonesia. Dalam masa kemerdekaan, bahasa Indonesia berfungsi sebagai  …. antarsuku
A. Bahasa negara
B. Bahasa edukasi
C. Alat komunikasi
D. Bahasa pengantar

30. Peikan dari Ir. Soekarno, “Berikan aku 10 orang pemuda akan kuangkat gunung, dan 100 orang pemuda akan aku ubah dunia”.
Kalimat di atas mengandung makna  …
A. Keberhasilan pembangunan bukan karena pemuda
B. Perubahan daerah, dan dunia dipengaruhi potensi penduduknya
C. Perubahan diberbagai daerah tergantung pada potensi pemuda
D. Pemuda adalah tulang punggung bangsa

31. Pencipta lagu Idonesia Raya  adalah  …
A. W.R. Supratman
B. C. Simandjuntak
C. M. Tabrani
D. M.H. Thamrin

32. Contoh perilaku di kalangan pelajar yang diakibatkan oleh rendahnya semangat kebangsaan adalah  …
A. Tawuran antarsekolah
B. Tubuh suburnya benih sikap rimordialisme
C. Suatu golongan mempengaruhi golongan lainnya
D. Bentrokan antarsuku, agama, dan ras

33. Sparateisme merupakan salah satu contoh sikap yang perlu dihindari dalam mengamalkan nilai-nilai proklamasi.
Yang dimasud sparateisme  adalah  …
A. Paham yang ingin menguntungkan diri sendiri
B. Kerjasama dengan pihak penentang kemerdekaan
C. Pemisahan dari negara kesatuan
D. Persaingan tidak sehat sesame golongan

34. Bendera, bahasa, lambing negara, dan lagu kebangsaan diatur dalam UUD 1945, pada  .
A. Bab  XIV
B. Bab  XV
C. Bab  XVI
D. Bab  XVII

35. Pada tanggal 28 Oktober 1928, bahasa Indonesia diikrarkan sebagai  …
A. Bahasa nasional
B. Bahasa negara
C. Bahasa persatuan
D. Bahasa daerah

36. Cpntoh peran pemuda dalam perjuangan menuju kemerdekaan  adalah  …
A. Ikut dalam berbagai kegiatan melalui organisasi pemuda
B. Mengikuti perkembangan kepemudaan di dunia
C. Pemuda selalu sadar akan perannya
D. Dicetuskannya ikrar Sumpah Pemuda

37. Dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia, angkatan 1928 sering disebut sebagai  …
A. Angkatan perintis
B. Angkatan penegas
C. Angkatan pencoba
D. Angkatan penerus

38. Burung Garuda merupakan lambing negara RI. Di perisainya terdapat symbol yang melambangkan sila Pancasila. Simbol rantai pada lambing Garuda Pancasila, melambangkan sila  …
A. Ketuhanan yang Maha Esa
B. Kemanusiaan yang adil dan beradab
C. Persatuan Indonesia
D. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

39. Lambing negara RI berbentuk burung garyda yang kepalanya menoleh ke kanan (darisudut pandang garuda). Lambang tersebut dirancang oleh  …
A. Soekarno
B. M. yamin
C. Sultan Hamid II
D. Otto Iskandardinata

40. Berdasarkan ketentuan, Bendera Negara Sang Merah Putih, berbentuk empat persegi panjang dengan ukuran lebar  …
A. 1/3  dari panjang
B. 2/3  dari panjang
C. 3/3  dari panjang
D. 4/3  dari panjang

41. Perhatikan pernyataan berikut !
1) Bahasa resmi kenegaraan
2) Pengantar pendidikan
3) Komunikasi internasional
4) Pengembangan kebudayaan nasional
5) Transaki dan dokumentasi niaga
6) Sarana pengembangan dan pemenfaatan IPTEK dan seni
7) Bahasa media massa

Bahasa Indonesia berfungsi sebagai  …
A. 1 , 2 ,  4 , 5 , 6 , dan  7
B. 1 , 2 , 3 ,  4 , 5 , dan  6
C. 1 , 2 , 3 ,  4 , 6 , dan  7
D. 2,  3 , 4 , 5 , 6 ,  dan  7

42. Salah satu tantangan generasi muda Indonesia dalam menerapkan nilai-nilai yang terdapat pada Sumpah Pemuda, sekarang ini  adlah  …
A. Sulitnya menciptakan lapangan kerja
B. Kompetisi hidup yang semakin tinggi
C. Penyerapan unsur budaya asing
D. Hilangnya rasa bangga terhadap daerahnya

43. Perhatikan pernyataan berikut !
1) Masa penjajahan Belanda
2) Perasaan Senasib
3) Kebangkitan Nasional
4) Perang Dunia II
5) Sumpah pemuda
6) Proklamasi Kemerdekaan

Tahap-tahap pembinaan persatuan bangsa Indonesia ditandai dengan  …
A. 1 , 2 , 3 , dan  4
B. 2 , 3 , 5 , dan  6
C. 2 , 4 , 5 , dan  6
D. 3 , 4 , 5 , dan  6

44. Kesadaran membayar pajak, karena pajak sangat penting bagi negara.
Sikap ini menunjukkan   …
A. Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara
B. Cinta tanah air dan bangsa
C. Semangat kebangsaan
D. Persatuan dan kesatuan

45. Perhatikan pernyataan berikut !
1) Mempererat tali persaudaraan
2) Menambah pengetahuan umum
3) Mendirikan sekolah umum
4) Membangkitkan dan mempertajam peranan untuk segala bahasa dan budaya

Tujuan TRIKORO DHARMO, ditunjukkan nomor  …
A. 1 , 2 ,  dan   3
B. 1 , 2 .  dan   4
C. 1 , 3 ,  dan   4
D. 2 , 3 ,  dan   4

46. Salah satu nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Sumpah Pemuda, kecuali  …
A. Cinta bangsa dan tanah air
B. Sikap rela berkorban
C. Mengutamakan persatuan
D. Menolak adanya perbedaan

47. Salah satu contoh semangat dan komitmen kebangsaan kita  adalah  …
A. Terus berjuang dan pantang menyerah untuk membela tanah air
B. Membiarkan para petinggi negara untuk berjuang sendiri
C. Melakukan demonstrasi untuk petinggi dalam perjuangan
D. Menyerahkan segala urusan bangsa pada POLRI

48. Semangat Sumpah Pemuda harus membara dalam perjuangan bangsa,  karena  …
A. Sumpah Pemuda merupakan sejarah bangsa Indonesia
B. Pelaksanaan pembangunan nasional digiatkan
C. Merupakan bagian dari pengamalan terhadap Pancasila
D. Pembangunan nasional membutuhkan semangat persatuan

49. Yang tidak termasuk hasil Konggres Pemuda II,  adalah  …
A. Organisasi pemuda berwatak kedaerahan
B. Indonesia Raya sebagai lagu kebangsaan
C. Diterimanya ikrar Sumpah Pemuda
D. Bendera Merah Putih sebagai bendera Indonesia

50. Berikut ini yang bukan pengaruh Sumpah Pemuda terhadap perjuangan mewujudkan Indonesia merdeka  adalah  …
A. Membangkitkan semangat perjuangan untuk mencapai Indonesia merdeka
B. Membangkitkan semangat persatuan dan kebangsaan Indonesia
C. Mendorong semua partai politik bergabung sebagai wadah pemersatu
D. Mendorong pertumbuhan bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu


Selamat Belajar,  Sukses Menantimu